PERAN IMAM DAN AWAM DALAM MENINGKATKAN RELASI ANTAR IMAN

Yosep Aurelius Woi Bule

Sari

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji peran imam dan awam dalam membangun relasi antar iman. Penulis beralasan bahwa dinamika keberagamaan di tengah masyarakat lintas iman dewasa ini sudah menjadi sangat kompleks dan multi dimensi. Karena itu, peran tokoh agama dalam diri imam dan kaum awam sangat diperlukan untuk menggerakan dan merancang model relasi antar iman. Dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan, studi ini kemudian menguraikan dasar-dasar teologis tentang sinergisitas imam dan awam beserta pandangan Gereja Katolik terhadap agama-agama lain. Dengan dasar teologis tersebut, penulis sampai pada anjuran untuk mere-design peran imam dan awam melalui dua model peran yakni: pertama, “membumikan” dialog teologis dan kedua, membentuk komunitas lintas iman. Dua model peran ini menurut penulis sudah menunjukkan keterlibatan imam dan awam yang tepat sasar serta praktis-nyata melalui langkah-langkah konkret yang lebih kontekstual.

Kata Kunci

imam, awam, sinergisitas, dialog teologis, komunitas lintas iman

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Konferensi Wali Gereja Indonesia. “Konstitusi Dogmatis Lumen Gentium tentang Gereja”. Dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terj. R. Hardawiryana. 65-165. Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI, Obor 1998.

_____. “Pernyataan Nostra Aetate tentang Hubungan Gereja dengan Agama-Agama bukan Kristen”. Dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terj. R. Hardawiryana. 309-315. Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI, Obor 1998.

_____. “Dekrit Apostolicam Actuositatem tentang Kerasulan Awam”. Dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terj. R. Hardawiryana. 339-380. Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI, Obor 1998.

_____. Dekrit Presbyterorum Ordinis tentang Pelayanan dan Kehidupan para Imam”. Dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terj. R. Hardawiryana. 459-506. Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI, Obor 1998.

Konferensi Wali Gereja Indonesia. Iman Katolik. Yogyakarta: Kanisius, Yogyakarta 1996.

Abdullah, Amin. Studi Agama. Normativitas atau Historisitas? Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.

Qadir, Zuly. Gerakan Sosial Islam Manifesto kaum Beriman. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009.

Raush, Thomas P. Katolisisme bagi Teologi kaum Awam. Terj. Agus M. Hardjana. Yogyakarta: Kanisius, 2001.

Riyanto, Armada. Dialog Agama. dalam Perbandingan Gereja Katolik. Yogyakarta: Kanisius, 1995.

Turner, Victor. The Ritual Process, Structure and Antistructur. New York: Cornell University Press, 1977.

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.