KORUPSI: ABSENNYA KEADILAN DAN CINTA (Studi terhadap Deus Caritas Est art. 28)
Sari
Kasus korupsi masih menjadi penyakit bagi bangsa Indonesia. Setiap tahun, aparat penegak hukum, masih terus menangkap, mengadili, dan menghukum para pelaku korupsi. Gereja Katolik turut memperhatikan masalah-masalah sosial yang dihadapi bangsa-bangsa di dunia ini. Perhatian Gereja terhadap persoalan sosial ini, kemudia dibahas dibahas oleh Paus Emeritus Benediktus XVI dalam ensikliknya Deus Caritas Est, yang menyoroti secara khusus tentang Keadilan dan Kasih. Pembahasan ini didasarkan pada pengalaman dan kenyataan yang terjadi dalam dunia dewasa ini. Benediktus XVI, sadar bahwa kedua hal ini masih belum terwujud dan terlaksana dengan baik dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, Benediktus XVI ingin mengajak kembali umat Allah agar sadar akan kedua keutamaan Kristiani ini. Dalam tulisan ini, kami ingin membahas salah satu masalah keadilan dan kasih yang terjadi di Indonesia yakni korupsi. Korupsi menjadi persoalan yang paling sering muncul dan bahkan “akrab” dengan negara Indonesia. Munculnya korupsi menjadi kenyataan pengikaran terhadap keadilan dan kasih yang terus diperjuangkan oleh Gereja. Kami ingin meninjau persoalan korupsi ini dari ajaran Gereja, terutama ensiklik Deus Caritas Est.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Bakker, Anton. 2004. Antropologi Metafisik. Yogyakarta: Kanisius.
Djiwandoyo, J. Soedjati. 1997. Perkembangan Sosial Politik di Indonesia: Kemungkinan Implikasinya untuk Umat Katolik, Umat Baru, Majalah Pastoral-Kateketik, no 178 Thn. XXX Juli-Agustus 1997.
Dokumen Konsili Vatikan II, 2004. (terj. R. Hardawiryana). Jakarta: Dokpen KWI.
Go, Piet. 1982. Keutamaan Teologal dan Keutamaan Religi. Malang: STFT Widya Sasana.
Haryatmoko. 2003. Etika Politik dan Kekuasaan. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Ka’bah, Rifyal. 2007. Korupsi di Indonesia. Jurnal Hukum dan Pembangunan. Tahun ke-37, no. I, Januari-Maret 2007.
Kahin, George Mc Turnan. 1952. Nasionalism and Revolution in Indonesia. New York: Cornell University Press.
Ka’bah, Rifyal. 2007. Korupsi di Indonesia. Jurnal Hukum dan Pembangunan. Tahun ke-37, no. I, Januari-Maret 2007.
Komisi Pepausan untuk Keadilan dan Perdamaian, Kompendium Ajaran Sosial Gereja. 2009. (Judul asli: Compendium of the Social Doctrine of the Church) diterjemahkan oleh Yosef maria Florisan, Paul Budi Kleden, Otto Gusti Madung. Maumere: Penerbit Ledalero.
Kumpulan Dokumen Ajaran Sosial Gereja tahun 1891-1991 dari Rerum Novarum sampai dengan Centesimus Annus. 1999 (terj. R. Hardawiryana), (Jakarta: Dokpen KWI,).
ICW: Ada 553 Penindakan Kasus Korupsi 2021, Potensi Kerugian Negara Rp 29,4 Triliun,
https://nasional.kompas.com/read/2022/04/18/12231061/icw-ada-553-penindakan-kasus-korupsi-2021-potensi-kerugian-negara-rp-294, diakses pada 23 April 2022.
Kasus Korupsi di Indonesia Berdasarkan Total Kerugian Negara Kasus korupsi di Indonesia yang merugikan negara terbesar adalah kasus PT Asabri. Total kerugian negara mencapai Rp 23,74 triliun, https://katadata.co.id/safrezi/berita/6201fc94110d8/8-kasus-korupsi-di-indonesia-berdasarkan-total-kerugian-negara, diakses pada, 23 April 2022.
Leenhouwers, P. 1988. Manusia dalam Lingkungannya-Refleksi Filsafat Tentang Manusia. (terj. K. J. Veeger M.A). Jakarta: Gramedia.
MAWI. 1985. Umat Katolik dalam Masyarakat Pancasila, artikel 82. Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan Mawi.
Paus Benediktus XVI. 2007. Ensiklik Deus Caritas Est. Jakarta: Dokpen KWI.
Peschke, Karl-Heinz. 2003. Etika Kristiani (Jilid III). Maumere: Penerbit Ledalero.
______________________. 2003. Etika Kristiani (Jilid IV). Maumere: Penerbit Ledalero.
Riyanto, Armada. 2007. Filsafat Etika Politik. Malang: STFT Widya Sasana.
Setiadi, Wicipto. 2018. Korupsi di Indonesia (Penyebab, Bahaya, Hambatan, dan Upaya Pemberantasan, serta Regulasi). Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 15. No. 3-November 2018.
Wahjono, Padmo. 1990. “Pancasila Sebagai Ideologi dalam Hidup Ketatanegaraan”, dalam Oetojo Oesman dan Alfian (penyuting) Pancasila Sebagai Ideologi. Jakarta: BP-7 Pusat.
Widiastuti, Tri Wahyu. 2008. Korupsi dan Upaya Pemberantasannya. Jurnal Wacana Hukum. Vol. VIII. No. 2-Oktober 2009.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.