MENGENAL DIRI SEBAGAI JALAN MENUJU KESUCIAN
Sari
Artikel ini bertujuan memberikan pemahaman kepada Orang Muda tentang pentingnya mengenal diri. Mengenal diri memampukan manusia muda untuk mengetahui identitas dirinya sendiri yang dengannya bisa menerima dan menghargai diri sendiri secara pantas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kepustakaan. Penulis membuat kajian terkait tema dengan meneliti sumber-sumber kepustakaan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa agar hidup orang muda menjadi lebih bermakna maka perlu adanya refleksi untuk mengenal diri yakni mengetahui potensi dan kelemahan diri sehingga mampu membangun identitas diri yang nyata melalui penerimaan terhadap diri sendiri yang pada akhirnya menumbuhkan penghargaan terhadap diri sendiri. Melalui pengenalan diri sendiri orang muda akan dihantar kepada pemahaman tentang kesucian. Dengan demikian, melaui proses mengenal dan menghargai diri membuat Orang Muda mampu membangun Kesucian Diri.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Agudo, Philomena. 1988. Aku Mencintai Engkau. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Agustino, 2017. Le Confessione, La vita alla conoscenza.
Girzone, Joseph F. 1995, Siapa Pendidikku? Pegangan Ayah-Ibu. Jakarta: Penerbit Obor.
Lie, Tan Giok. 2003. Identitasku, Seri Pemahaman Alkitab Kelompok Kecil Remaja Bintang. Bandung: Sekolah Tinggi Teologia.
Muslich, Masnur. 2015. Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional. Jakarta: Bumi Aksara.
https://www.hipwee.com/narasi/siapa-aku/ diakses di pada tanggal, 6 Desember 2019, pkl. 09.48.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.